Kamis, 23 Desember 2010

Tulisan ini ku buat saat ribuan duri menghantam hari indahku.........

Aku berjalan dalam kesendirian
menulusuri lorong kehidupan
Yang didalamnya terdapat manis dan pahit yang aku dapatkan
Begitu banyak jalan terjal dan penuh liku yang aku lewati
Namun, tak secuilpun kebahagiaan menghampiri
Aku mencoba berserah diri pada Tuhan
Namun tak kunjung ada jawaban dari setiap Doa yang aku panjatkan
aku lelah saat aku harus berjalan tertatih dan sendiri
Dan ku terjatuh saat ku berlari
Mengejar penantian yang hanya semu
Dalam lamunku ku berkata
Datanglah engkau wahai maut
Lepaskan aku dari nestapa
Engkau lagi tempatku berpaut
Di waktu ini gelap gulita
Dan saat tak ada seorang pun yang menopangku
Tuhan ku lah yang merangkulku
Ketika duka hiasi hidupku
Mengganti kisah sedihku dengan cerita bahagiaku
Dan kini aku selalu berharap agar aku selalu berada dalam jalan dan naungan-MU
Wahai Tuhan ku………


Oleh:

“Sang Pecinta Mawar”